Abstract. Consultation can be defined as the process of providing assistance to someone by experts and meeting qualification standards in a particular area to find out about themselves, solve problems, make decisions, and provide advice on the diagnosis that has been made. consultation is something that is educational, inclusive, and consultation is an interactive and ongoing process so that action and diagnosis results, consultation also results in action and results. Therefore, the researcher will describe the process of online health consultation through the Halodoc application with dermatologists and patients who have done the consultation process before, and what obstacles occur during the consultation. Halodoc was founded in Jakarta in 2016 by Jonathan Sudharta and is a company engaged in the health technology sector. With the aim of Halodoc itself is to facilitate access to health for all users, or commonly referred to as simplifying healthcare in accordance with the company's vision, and become a health application that is ranked first in use by the Indonesian people. The theory used in this research is Interpretivism Theory. The research methodology used is using qualitative methodology with a case study research approach, data collection through in-depth interviews with dermatologists and Halodoc user patients. From the results of this study, it is found that the steps of consultation, communication interaction, barriers, and using an interpersonal approach in it produce a solution to the diagnosis given by the doctor and then agreed upon by the patient. Abstrak. Konsultasi dapat diartikan sebagai proses memberikan bantuan kepada seseorang oleh yang ahli dan memenuhi standar kualifikasi pada area tertentu untuk mengetahui diri mereka, menyelesaikan masalah, membuat keputusan, dan memberikan saran atas diagnosis yang sudah dilakukan. konsultasi ialah sesuatu yang edukatif, inklusif, dan konsultasi ialah sebuah proses yang interaktif dan berjalan agar terjadinya aksi dan hasil diagnosis, konsultasi pun menghasilkan tentang aksi dan hasil. Maka dari itu peneliti akan menjabarkan proses konsultasi kesehatan online melalui aplikasi halodoc dengan Dokter Spesialis kulit dan Pasien yang sudah melakukan proses konsultasi sebelumnya, dan hambatan apa saja yang terjadi saat melakukan konsultasi. Halodoc didirikan di Jakarta pada tahun 2016 oleh Jonathan Sudharta dan merupakan perusahaan yang berkecimpung di sektor teknologi kesehatan. Dengan tujuan dari Halodoc sendiri ialah untuk memudahkan akses kesehatan bagi seluruh penggunanya, atau biasa disebut sebagai simplifying healthcare yang sesuai dengan visi perusahaannya, dan menjadi Aplikasi kesehatan yang menduduki peringkat pertma digunakan oleh masyarakat Indonesia. Teori yang digunakan dalam penelitian ini ialah Teori Interpretivisme. Metodologi penelitian yang digunakan ini menggunakan metodologi kualitatif dengan pendekatan penelitian studi kasus, pengumpulan data melalui wawancara mendalam dengan dokter spesialis kulit dan pasien pengguna Halodoc. Dari hasil penelitian ini terdapat bahwa langkah-langkah konsultasi, interaksi komunikasi, hambatan, dan menggunakan pendekatan antarpersonal didalamnya menghasilkan solusi hasil diagnosis yang diberi dokter lalu disepakati oleh pasien.
Copyrights © 2024