Kalimantan Island has a very high level of biodiversity, flora, and fauna that can still be found in the forests of Borneo. The Ketapang Malays in the Bina Usaha Village of Pesaguan Kanan is one of the original ethnic groups of West Kalimantan who currently still utilize biological resources to fulfill their needs, one of which is the use of animals for traditional and mystical rituals. The purpose of this research is to record what animals are used for traditional and mystical rituals by the Ketapang Malay community. The data collection technique was carried out by in-depth interviews with respondents who were selected using the survey method and the selection of respondents was carried out using the snowball sampling technique. Respondents amounted to 9 people and data collection using a questionnaire. The results showed that there were 16 species of animals used for Traditional and Mystical Rituals, consisting of 2 animals for Traditional Rituals and 14 animals for Mystics. The part that is used is the whole body and voice.Keywords: Ethnozoology, Ketapang Malay, Traditional and Mystical RitualsAbstrakPulau Kalimantan memiliki tingkat keanekaragaman hayati sangat tinggi, flora dan faunanya yang masih dapat di temui di dalam hutan Kalimantan. Suku Melayu Ketapang di Dusun Bina Usaha Desa Pesaguan Kanan merupakan salah satu etnis asli Kalimantan Barat yang saat ini masih memanfaatkan sumber daya hayati untuk memenuhi kebutuhan hidup, salah satunya pemanfaatan satwa untuk Ritual Adat dan Mistis. Tujuan penelitian ini untuk mendata jenis satwa yang dimanfaatkan untuk Ritual Adat dan Mistis oleh masyarakat Melayu Ketapang. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan wawancara mendalam terhadap responden yang terpilih dengan menggunakan metode survey dan pemilihan responden dilakukan dengan menggunakan teknik snowball sampling. Responden berjumlah 9 orang dan pengumpulan data menggunakan bantuan kuesioner. Hasil penelitian menunjukan bahwa satwa yang dimanfaatkan untuk Ritual Adat dan Mistis sebanyak 16 jenis satwa, yang terdiri dari 2 satwa untuk Ritual Adat dan 14 satwa untuk mistis. Bagian yang dimanfaatkan adalah seluruh badan dan suaranya. Kata kunci: Etnozoologi, Melayu Ketapang, Ritual Adat dan Mistis
Copyrights © 2024