Ritual atau upacara dilaksanakan dengan maksud untuk memperoleh berkat atau rezeki yang lancar dari suatu kegiatan. Salah satu ritual yang paling sering dilakukan oleh masyarakat suku Dayak Ma’anyan Paku yaitu ritual miempu. Ritual miempu umumnya dilaksanakan oleh masyarakat yang menganut keyakinan Hindu Kaharingan, namun beberapa jemaat Kristen di Desa Runggu Raya tetap menjalankan ritual tersebut. Ritual miempu yang dipimpin khusus oleh belian. Ritual miempu dimengerti sebagai ritual pengobatan tradisional dan sebagai ikhtiar manusia untuk mencegah segala musibah yang menimpa manusia dan seluruh alam semesta, serta tidak boleh dilakukan atau diimplementasikan dengan sembrono. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan jenis tindakan masyarakat pada pelaksana ritual miempu dalam Suku Dayak Ma’anyan Paku di Desa Runggu Raya, Kecamatan Paku, Kabupaten Barito Timur, Provinsi Kalimantan Tengah, Indonesia. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Sumber data penelitian diperoleh dari hasil observasi dan wawancara, serta kajian literatur yang berkaitan dengan ritual meimpu, tindakan sosial, dan pengobatan tradisional. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa tindakan masyarakat suku Dayak Ma’anyan Paku dalam pelaksanaan ritual miempu tersebut merupakan gabungan dari tindakan rasionalitas instrumental, rasionalitas berorientasi nilai, tindakan tradisional dan tindakan afektif. Dari gabungan keempat tindakan sosial menerangkan bahwa tindakan tradisional dan afektif lebih mendominasi dari keseluruhan tindakan lainnya.
Copyrights © 2024