Penelitian ini bertujuan untuk member gambaran dan menganalisis kemampuan numerasi matematis siswa, untuk menemukan dan menjelaskan kasus yang diperoleh dari analisis yang dilakukan, dan selanjutnya dapat menemukan alternatif solusi yang memungkinkan untuk digunakan. Jenis penelitian deskriptif dengan pendekatan atau metode studi kasus (case study). Studi kasus termasuk penelitian analisis deskriptif, yaitu penelitian yang terfokus pada suatu kasus untuk diamati dan dianalisis secara cermat sampai tuntas. Dilakukanpula analisis secara tajam terhadap berbagai faktor yang terkait dengan kasus tersebut, agar diperoleh kesimpulan yang akurat. Subjek penelitian ini melibatkan 56 siswa kelas VIII SMP Satap Negeri Terapung Poleang Tenggara. Analisis data menggunakan teknik analisis Eksplanasi, bertujuan untuk menemukan dan menjelaskan kasus yang diperoleh dari analisis yang dilakukan. Dari hasil analisis diperoleh kesimpulan: (1) Kemampuan numerasi matematis siswa rendah; (2) Sebanyak 77,36% siswa penguasaannya terhadap 5 indikator kemampuan numerasi matematis berada pada kategori rendah, kategori sedang 16,98%, dan kategori tinggi 5,66%; (3) Beberapa alternatif solusi untuk mengatasi masalah diatas yaitu: memantapkan pemahaman konsep dasar matematika melalui apersepsi; memantapkan operasi dasar matematika; pembiasaan menggunakan 4 langkah penyelesaian masalah menurut Polya dalam setiap pembelajaran matematika; membiasakan penyelesaian masalah-masalah yang terkait dengan kehidupan sehari-hari disekitar anak; penegakkan disiplin sekolah dengan baik dan konsisten; dibangun kerja sama yang baik antara sekolah dan orangtua.
Copyrights © 2024