Perkembangan Teknologi, Informasi dan Komunikasi (TIK) dewasa ini mengubah pendekatan pelaksanaan penyuluhan pertanian dari cara konvensional menjadi cara baru menggunakan teknologi digital. Kegiatan Jarkomluhdes bertujuan untuk meningkatkan kapasitas Posluhdes sebagai kelembagaan penyuluhan di tingkat desa/kelurahan. Pencapaian tujuan kegiatan penyuluhan pertanian membutuhkan partisipasi dari petani. Penelitian ini bertujuan menganalisis tingkat partisipasi petani dalam kegiatan Jarkomluhdes, menganalisis faktor-faktor yang memengaruhi tingkat partisipasi petani dalam kegiatan Jarkomluhdes. Penelitian menggunakan pendekatan kuantitatif dan metode survei. Populasi dalam penelitian ini berjumlah 132 orang petani dan sampel diambil dengan cara sensus. Pengujian hipotesis penelitian dianalisis dengan regresi logistik menggunakan IBM SPSS Statistics 27. Hasil penelitian menunjukkan tingkat partisipasi petani dalam kegiatan Jarkomluhdes termasuk dalam kategori rendah. Tingkat partisipasi petani tersebut dipengaruhi oleh ketersediaan sarana dan prasarana serta literasi digital. Untuk meningkatan partisipasi petani dalam Jarkomluhdes perlu diupayakan peningkatan ketersediaan sarana dan prasarana terkait serta menyelenggarakan pelatihan untuk meningkatkan literasi digital petani.
Copyrights © 2024