Kabupaten Banyuasin termasuk salah satu wilayah di Indonesia yang memiliki risiko tinggi terjadinya kebakaran hutan dan lahan, mengalami kejadian setiap tahunnya. Menurut catatan sejarah, luas kebakaran hutan dan lahan terbesar terjadi pada tahun 2015 dan 2019. Curah hujan adalah salah satu faktor iklim yang dapat mempengaruhi kejadian kebakaran tersebut. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis hubungan antara pola curah hujan dan kejadian kebakaran di Kabupaten Banyuasin dari tahun 2018 hingga 2020. Penelitian ini menggunakan data hotspot, curah hujan, dan luas kejadian kebakaran hutan dan lahan, kemudian melakukan uji statistik dengan analisis korelasi. Hasil penelitian menunjukkan adanya korelasi positif antara luas kebakaran hutan dan jumlah hotspot, serta korelasi negatif antara curah hujan dan hotspot. Tahun 2019 ditandai dengan jumlah hotspot tertinggi, disebabkan oleh fenomena El-Nino. Kata Kunci: curah hujan, el-nino, hotspot, kebakaran hutan dan lahan
Copyrights © 2023