Abstrak: Gambaran Surgical Apgar Score (SAS) Pada Pasien Sectio Caesarea  Dengan Anestesi Spinal Di Ruang Instalasi Bedah Sentral Rumah Sakit Islam Banjarnegara. Persalinan Sectio Caesarea  (SC) merupakan salah satu jenis prosedur pembedahan. Tingkat risiko komplikasi dan kematian yang tinggi setelah Sectio Caesarea  membutuhkan sistem penilaian dengan menggunakan SAS yang terdiri dari 3 komponen yaitu perkiraan kehilangan darah (EBL), denyut jantung (HR) dan tekanan arteri rerata (MAP) dimana terjadinya morbiditas maupun mortalitas. Tujuan penelitian untuk mengetahui gambaran Surgical Apgar Score (SAS) pada pasien Sectio Caesarea  dengan anestesi spinal di Ruang IBS RSI Banjarnegara. Metode penelitian dengan jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif. Penelitian ini menggunakan rancangan penelitian survei dengan rancangan pendekatan cross sectional, yaitu setiap objek hanya diamati satu kali saja dan pengukuran dilakukan secara bersamaan. Hasil peneliti hasil karakteristik dari usia 24 responden (63.2%), hasil karakteristik dari Indeks Massa Tubuh (IMT) 21 responden (55,3%), hasil dari Surgical Apgar Score (SAS) 23 responden (60.5%), hasil dari tingkat resiko morbiditas 11 responden (28.9%) dan mortalitas 11 responden (28.9%). Didapatkan bahwa usia produktif dan Indeks Massa Tubuh (IMT) kategori normal memiliki hasil Surgical Apgar Score (SAS) (60.5%) dalam kategori normal sehingga morbiditas (20.5%) dan mortalitas (3.4%) dapat terkontrol.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2024