ABSTRAK Tujuan Penelitian adalah: (1) untuk mendeskripisikan dan menganalisis faktor penyebab terjadinya konflik agraria pada masyarakat Lapandewa Kecamatan Lapandewa Kabupaten Buton Selatan. Jenis penelitian ini adalah deskriptif kualitatif, pengumpulan data dilakukan dengan teknik observasi, wawancara mendalam dan dokumentasi. Analisis data dilakukan melalui tiga tahap yakni reduksi data, display data, dan menarik kesimpulan. Hasil penelitian adalah sebagai berikut: (1) Faktor penyebab terjadinya konflik agraria pada masyarakat Lapandewa yakni perebutan lahan, faktor adanya tindak pidana dan faktor adanya dendam dalam sejarah hubungan masyarakat. Faktor perebutan lahan menyebabkan lahirnya konflik antar warga masyarakat Lapandewa dalam bentuk batas wilayah yang saling mengklaim antara dua pihak. Tindak pidana yang terjadi seperti penganiayaan, pemalakan, pengrusakan, ataupun penghinaan. Adanya tindak kriminalitas tersebut, menyulut konflik antar warga masyarakat, karena para korban tindak pidana biasanya tidak melaporkan kepada kepolisian, tetapi melaporkannya kepada keluarga korban sehingga menyulut lahirnya konflik antar warga masyarakat. Kata Kunci: Parabela, Resolusi Konflik, Masyarakat Lapandewa.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2023