Tujuan tulisan ini yaitu untuk mengidentifikasi resiko manajemen yang terjadi pada Usaha Parembai Industri” Kota Pinrang. Adapun resiko yang dianalisis meliputi resiko pemasaran, risiko produk dan resiko keuangan. Metodologi penelitian kualitatif yang digunakan untuk studi ANALISIS MANAJEMEN RISIKO PADA UMKM “Usaha Parembai Industri” KOTA PINRANG dimulai dengan pendekatan kualitatif yang bertujuan untuk memperoleh pemahaman mendalam mengenai manajemen risiko yang dihadapi oleh usaha parembai di Kota Pinrang. Teknik pengumpulan data utama meliputi wawancara mendalam dengan pemilik usaha yang memiliki pengetahuan dan pengalaman signifikan dalam bidang ini. 1) Kekhawatiran dalam menghadapi resiko likuiditas yang bisa terjadi kapan saja,2) pencatatan pengeluaran dan penerimaan masih dilakukan secara manual dan bukan tenaga ahli,3) Ada beberapa pelanggan agen reseller dan distributor yang tidak membayar tagihan secara tepat waktu. Pada Aspek Risiko Produk 1) adanya cacat dalam desain atau proses produksi, 2) Masalah teknis, kegagalan produksi Produk oleh karyawan, atau gangguan produksi lainnya serta 3) Kekhawatiran banyaknya bermunculan jenis makanan baru.terakhir pada Aspek Risiko Pasar terdapat 1) . Kenaikan harga bahan baku dapat meningkatkan biaya produksi yang mampu menyebabkan penurunan margin keuntungan,2) selalu mendapatkan pesaing dari berbagai produk makanan khususnya jenis makanan yang betujuan sebagai makanan khas Oleh-oleh serta 3) Terlalu Bergantung pada Agen dan reseller.Kesadaran dan pemahaman yang mendalam terhadap berbagai risiko yang mungkin dihadapi oleh usaha UMKM khususnya merupakan langkah awal yang penting. Ini melibatkan identifikasi dan evaluasi risiko-risiko potensial dalam semua aspek operasional, termasuk produksi, pemasaran, keuangan, dan rantai pasokan.
Copyrights © 2024