Latar belakang: Anemia suatu keadaan kadar Hemoglobin (Hb) di dalam darah lebih rendah dari pada nilai normal untuk kelompk umur dan jenis kelamin. Remaja putri yang mengalami anemia juga dapat memengaruhi prestasi akedemik siswa untuk berkonsentrasi pada tugas sekolah. bahwa prevalensi anemia pada remaja putri di dunia masih sangat cukup tinggi berkisar 40-88%. Remaja putri lebih rentan terhadap anemia karena mereka tumbuhdewasa dan membutuhkan lebih banyak nutrisi, terutama zat besi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan kepatuhan konsumsi tablet tambah darah dengan kejadian anemia remja putri di wilayah kerja puskesmas tembokrejo Metode Rancangan penelitian ini adalah penelitian kuantitatif analitik dengan desain cross sectional study. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas 1 di SMPN 2 gumukmas yang sudah mengalami mentruasi. Sampelnya adalah seluruh siswa kelas 1 di SMPN 2 gumukmas yang sudah mengalami mentruasi menggunakan teknik total sampling. Instrument yang digunakan adalah lembar observasi, alat mengukur kadar hemoglobin. Hasil penelitian, diketahui bahwa nilai diperoleh p value = 0,054 (0,05). Kesimpulan Sebagian besar remaja putri tidak patuh dalam konsumsi tablet tambah darah. Sebagian besar remaja putri mengalami anemia. Sehingga ada hubungan antara kepatuhan konsumsi tablet tambah darah teehadap kejadian anemia di SMPN 2 Gumukmas Kabupaten Jember
Copyrights © 2024