PENINGKATAN PELAYANAN (ANTENATAL CARE) DI PUSKESMAS X KOTA SEMARANG DENGAN PENDEKATAN PROBLEM SOLVING CYCLE

Yanuari, Nabela Putri
Hafidz, Ainun Nadzifatul Amalia

Jurnal Kesehatan Masyarakat (JKM) CENDEKIA UTAMA
Vol 11, No 3 (2023): JKM (Jurnal Kesehatan Masyarakat) Cendekia Utama

Salah satu upaya menurunkan angka kematian ibu adalah pelayanan antenatal care (ANC). Namun kunjungan pelayanan ANC di Puskesmas X Kota Semarang masih rendah. Oleh karena itu, memerlukan analisis prioritas masalah melalui pendekatan problem solving cycle untuk meningkatkan pelayanan ANC di Puskesmas X Kota Semarang. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan wawancara mendalam dan diskusi dengan pemangku kepentingan. Hasil data kualitatif digunakan untuk mengindentifikasi masalah dengan pendekatan Problem Solving Cycle. Subjek penelitian ini meliputi kepala puskesmas, penanggungjawab pelayanan ANC, pelaksana pelayanan ANC dan ibu hamil sebagai informan triangulasi. Penetapan prioritas masalah menggunakan metode Multiple Criteria Utility Assessment (MCUA). Penentuan prioritas alternatif pemecahan masalah yang akan dilaksanakan dipilih dari salah satu alternatif pemecahan dengan menggunakan metode Analisis Pembiayaan (Cost Analysis). Hasil penelitian menunjukkan bahwa permasalahan terkait rendahnya pemanfaatan pelayanan ANC di Puskesmas X Kota Semarang antara lain: belum ada inovasi terkait metode sosialisasi, serta pemasaran ANC; kurang maksimalnya follow-up / monitoring rutin ANC; kurangnya kerjasama dengan kader dan perangkat desa. Prioritas akar penyeba masalah meliputi kurang maksimalnya follow-up / monitoring rutin ANC, kurangnya kerjasama dengan kader dan perangkat desa. Berdasarkan hasil metode MCUA adalah kurang maksimalnya follow-up / monitoring rutin ANC. Setelah dilakukan perhitungan dengan metode Analisis Pembiayaan (Cost Analysis), maka alternatif pemecahan masalah terbaik untuk menyelesaikan prioritas permasalahan kurang maksimalnya follow-up / monitoring rutin ANC adalah membentuk Sistem Monitoring Ibu Hamil (SIMORI). Rekomendasi untuk menyelesaikan prioritas permasalahan kurang maksimalnya follow-up / monitoring rutin ANC adalah membentuk Sistem Monitoring Ibu Hamil (SIMORI) menggunakan aplikasi WhatsApp dalam memonitor ibu hamil terutama pada ibu hamil dengan resiko tinggi.