Bank Sampah Mandiri merupakan tempat pengelolaan sampah yang terletak di Dusun Kerekan, Desa Sidorejo, Kecamatan Tegalrejo. Pengelolaan bank sampah mampu berjalan maksimal dengan memberdayakan masyarakat sebagai pengelolanya. Selain itu, masyarakat bisa mendapatkan penghasilan tambahan dari penjualan sampah. Peningkatan jumlah sampah plastik yang terus menerus dapat menimbulkan masalah serius jika tidak segera ditangani. Permasalahan yang ada yaitu: 1) Belum tersedianya tempat penampungan sementara yang layak untuk menampung sampah dari masyarakat. 2) Pelaporan keuangan masih dilakukan secara manual sehingga rawan kesalahan dan kurang efisen. Tujuan dari kegiatan ini adalah fokus menyelesaikan masalah dengan cara: 1) Membangun tempat penampungan sampah sementara. 2) Melakukan pelatihan pembuatan laporan keuangan bank sampah menggunakan aplikasi sederhana. Metode Assets Based Community Development digunakan dalam kegiatan ini mulai dari identifikasi masalah, perencanaan, pelaksanaan, hingga evaluasi. Hasil dari kegiatan ini yaitu Bank Sampah Mandiri sudah memunyai tempat penyimpanan sampah yang layak dan bersih, peningkatan kemampuan pengurus dalam menyusun laporan keuangan bank sampah menggunakan aplikasi sederhana, dan botol plastik dimanfaatkan sebagai media tanam sebagai wujud kepedulian terhadap lingkungan. Dari kegiatan ini diharapkan masyarakat menjadi lebih sehat, lingkungan bersih, dan pendapatan dapat meningkat.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2024