Penelitian ini dilakukan untuk memahami dan mengetahui cara kerja alat Pembangkit Listrik Tenaga Pico Hydro (PLTPH) terhadap keluaran daya dan debit air dengan variasi head. Seiring meningkatnya pengunaan energi listrik yang berada pada masyarakat, semakin berkurang pula sumber daya alam yang digunakan seperti batu bara dan fosil. Salah satu bentuk energi terbarukan yaitu dengan pemanfaatan energi air pada alat Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA). Salah satu jenis PLTA yaitu Pembangkit Listrik Tenaga Pico Hydro (PLTPH) yang menggunakan jenis turbin berupa Archimedes screw (turbin ulir). Metode penelitian ini menggunakan metode pengujian secara langsung di aliran sungai yang berada di Desa Sambilulu RT 003 RW 003 Kecamatan Taman, Kabupaten Sidoarjo. Perincian alat PLTPH dengan dimensi 1400 x 450 x 450 mm dengan variasi head 30 cm, 45 cm dan 60 cm. Cara kerja dari alat ini yaitu air yang masuk ke dalam alat PLTPH akan memutar turbin yang telah tersambung dengan generator yang selanjutnya menghasilkan keluaran daya serta debit yang dihasilkan dengan pemberian head pada alat PLTPH. Dari penelitian dihasilkan bahwa pemberian head pada alat PLTPH memberikan dampak pada keluaran daya dan debit air yang dihasilkan. Keluaran daya dan debit air terbaik terdapat pada head 45 cm dengan nilai: tegangan sebesar 12,408 V, arus sebesar 0,0239 A dan daya sebesar 0,296 Watt.
Copyrights © 2024