Kematian akbat hipertensi di Indonesia diketahui sebesar 427.218 orang dengan rentang kelompok usia 31-44 tahun (31.6%), 45-54 tahun (45.3%) dan usia 55-64 tahun (55.2%). Kejadian hipetensi di Nusa Tenggara Barat pada tahun 2022 mencapai 282.97. orang berdasarkan data pelayanan Kesehatan Penderita Hipertensi dipelayanan Puskesmas. Kejadian hipertensi di kabupaten Lombok Tengah menjadi kejadian hipertensi tertinggi kedua di NTB dengan kejadian hipertensi sebesar 45.887 orang. Faktor yang mempengaruhi terjjadinya hipertensi salah satunya adalah obesitas yang ditandai dengan adanya peningkatan indeks massa tubuh. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan Indeks Massa Tubuh dengan hipertensi pada peserta lansia di desa Dasan Tapen Kecamatan Gerung. Penelitian merupakan penelitian observasional analitik dengan pendekatan cross-sectional single site study. Peserta dalam penelitian ini sebanyak 45 orang lansia dengan rentang usia diatas 60 tahun, diketahui sebanyak 60% dari peserta terjadi peningkatan IMT dengan kategori obesitas Tingkat 1(31.1%) dan obesitas Tingkat 2 (13.3%). Analisis hubungan dalam peneliitian ini dilakukan secara uji statistic rank spearman rho yang diperoleh nilai signifikan α = 0.000 sehingga dapat disimpulkan adanya hubungan antara peningkatan IMT dengan kejadian hipertensi di desa Dasan Tapen Kecamatan Gerung.
Copyrights © 2024