ABSTRAK Sektor pertanian merupakan sektor utama dalam perekonomian bangsa Indonesia. Sebagai agraris sebagian besar penduduk Indonesia menjadikan sektor pertanian sebagai sumber penghidupan. Gambir adalah salah satu tanaman yang berasal dari wilayah Asia Tengara terutama Indonesia dan Malaysia. Gambir di Indonesia pada umumnya digunakan untuk menyirih,campuran berbagai macam obat seperti kosmetik, obat kumur, obat sariawan, obat sakit kepala, diare dan lain sebagainya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana kelayakan usaha tani gambir di Nagari Lubuk Alai Kecamatan Kapur IX Kabupaten Limah Puluh Kota. Metode yang digunakan deskriptif kuantitatif. Kesimpulan dalam penelitian ini yaitu analisis usaha tani gambir di Nagari Lubuk Alai dilihat dari R/C ratio dan BEP volume produksi dan BEP harga,R/C. R/C 1 Ha (3,06) 2 Ha (2,37) 3 Ha (2,45) 4 Ha (2,48). Sedangkan BEP harga luas lahan 1 Ha Rp. 11,804, luas lahan 2 Ha Rp. 15,543, luas lahan 3 Ha Rp. 15,220, luas lahan 4 Ha Rp. 13,192. Dari R/C ratio dan BEP harga gambir pada Nagari Lubuk Alai layak. Kata Kunci : Pendapatan, Kelayakan Usaha Tani, BEP, RC/Ratio
Copyrights © 2022