Penelitian ini dilakukan pada Perusahaan Sektor Barang Konsumen Primer D232 Perkebunan dan Tanaman Pangan Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia periode 2018-2022. Populasi dalam penelitian ini yaitu seluruh perusahaan sektor Barang Konsumen Primer D232 Perkebunan dan Tanaman Pangan yang terdaftar di BEI, yaitu berjumlah 34 perusahaan. Pada penelitian ini menggunakan tehnik purposive sampling dengan kriteria yang telah di tetapkan, maka di peroleh sampel dalam penelitian ini yaitu sebanyak 16 perusahaan dengan periode 2018-2022. Jenis data yang diperlukan dalam penelitian ini adalah data kuantitatif. Sumber data yang digunakan berupa Laporan Keuangan tahunan Perusahaan Sektor Barang Konsumen Primer D232 Perkebunan dan Tanaman Pangan periode 2018 sampai 2022 yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia yaitu www.idx.ic.co.id. Metode analisis data ini akan diolah terlebih dahulu dengan menggunakan microsoft excel yang kemudian akan diolah lebih lanjut dengan menggunak an aplikasi analisis data statistik atau dikenal dengan Eviews 13 untuk menganalisis statistik deskriptif, uji regresi moderasi(MRA), uji koefisien determinasi, uji statistik F dan uji statistic t. Hasil uji F (uji simultan) menunjukkan bahwa seluruh variabel bebas yaitu mown dan firm size secara bersama-sama (simultan) tidak berpengaruh signifikan terhadap variabel terikat harga saham pada sektor barang konsumen primer D232 Perkebunan dan Tanaman Pangan di Bursa Efek Indonesia periode 2018– 2022. Dan hasil uji parsial (uji t) pada penelitian ini menunjukkan bahwa variabel Kepemilikan Manajerial secara parsial tidak signifikan dalam mempengaruhi harga saham. Sedangkan ariabel firm size tidak berpegaruh secara signifikan terhadap harga saham.
Copyrights © 2024