Agrimansion: Agribusiness Management & Extension
Vol 24 No 3 (2023): Jurnal Agrimansion Desember 2023

ANALISIS EFISIENSI PENGGUNAAN FAKTOR PRODUKSI JAGUNG HIBRIDA DI KECAMATAN KEDIRI KABUPATEN LOMBOK BARAT

Unnida, Diya' (Unknown)
Dipokusumo, Bambang (Unknown)
Sa'diyah, Halimatus (Unknown)



Article Info

Publish Date
25 Mar 2024

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk: (1) Menganalisis biaya dan pendapatan usahatani jagung hibrida di Kecamatan Kediri Kabupaten Lombok Barat; (2) Menganalisis faktor-faktor produksi yang berpengaruh terhadap hasil produksi usahatani jagung hibrida di Kecamatan Kediri Kabupaten Lombok Barat; (3) Menganalisis tingkat efisiensi penggunaan faktor produksi usahatani jagung hibrida di Kecamatan Kediri Kabupaten Lombok Barat; (4) Menganalisis kendala-kendala yang dihadapi petani dalam usahatani jagung hibrida di Kecamatan Kediri Kabupaten Lombok Barat. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif dengan unit analisis yaitu petani yang bekerja pada usahatani jagung di Kecamatan Kediri Kabupaten Lombok Barat. Penentuan daerah sampel dilakukan secara Purposive Sampling dengan penentuan sampel menggunakan teknik Simple Random Sampling. Pemilihan jumlah responden dalam penelitian ini menggunakan metode “Slovin” yang jumahnya harus representative agar hasil penelitian bisa digeneralisasikan dan perhitungannya tidak memerlukan tabel jumlah sampel. Jenis data yang digunakan adalah data kualitatif dan data kuantitatif dengan sumber data yaitu data primer dan data sekunder. Cara pengumpulan data dilakukan dengan wawancara disertai dengan daftar pertanyaan (kuisioner). Hasil Penelitian menunjukan bahwa: 1) Biaya produksi yang dikelaurkan petani jagung hibrida di Kecamatan Kediri Kabupaten Lombok Barat adalah sebesar Rp. 6.680/Ha dan pendapatan petani yang diperoleh dalam adalah sebesar Rp.11.767.491/Ha. 2) Faktor-faktor yang mempengaruhi pendapatan usahatani jagung hibrida di Kecamatan Kediri Kabupaten Lombok Barat luas lahan (X1), benih (X2), dan pupuk NPK (X4), sedangkan faktor-faktor yang tidak berpengaruh adalah pupuk Urea (X3), pestisida (X5), dan tenaga kerja (X6). 3) Faktor-faktor produksi yang belum efisien pada produksi usahatani jagung hibrida di Kecamatan Kediri Kabupaten Lombok Barat adalah luas lahan (X1) dan pestisida (X5), sedangkan faktor-faktor produksi yang tidak efisien adalah benih (X2), pupuk Urea (X3), pupuk NPK (X4), dan tenaga kerja (X6). 4) Kendala-kendala yang dihadapi oleh petani responden pada usahatani jagung hibrida adalah penggunaan pupuk, hama dan penyakit pada tanaman, kurang tersedianya modal, dan pada proses pemasaran.

Copyrights © 2023






Journal Info

Abbrev

Agri

Publisher

Subject

Agriculture, Biological Sciences & Forestry Decision Sciences, Operations Research & Management Economics, Econometrics & Finance Environmental Science Social Sciences

Description

Jurnal Agrimansion adalah jurnal ilmiah yang memuat tulisan berupa hasil penelitian yang terkait dengan pemikiran/gagasan atau telaahan konseptual/teoritis yang mengkaji aspek-aspek agribisnis dan sosial ekonomi pertanian secara luas seperti manajemen produksi dan pemasaran produk pertanian, ...