Kacang tanah (Arachis hypogaea L.) merupakan komoditas Dengan kandungan minyak dan protein yang tinggi, yaitu masing masing 42% dan 22%, kacang tanah merupakan sumber lemak dan protein nabati yang penting. Penelitian dilaksanakan dengan menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) Faktorial Dengan 2 Faktor dan 3 Ulangan. Faktor Pertama Adalah Pemberian Jamu Bumi (B) Terdiri Dari 4 Taraf, yaitu: B0 = 0 ml/plot (kontrol),B1 = 100 ml/plot, B2 = 200 ml/plot, B3 = 300 ml/plot. Faktor kedua adalah pengaruh dosis pupuk cangkang telur (T) dengan 3 taraf, yaitu : T0 = 0 g/plot, T1 = 200 g/plot, T2 = 400 g/plot. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Pemberian jamu bumi berpengaruh berbeda nyata terhadap parameter amatan tinggi tanaman umur 6 MST, jumlah cabang umur 6 MST, produksi per sampel, produksi per plot pada tanaman kacang tanah umur 6 MST. Pemberian jamu bumi dosis 300 ml/plot (B3) menghasilkan tinggi tanaman yaitu 47,94 cm, jumlah cabang sebanyak 11,29 cabang, produksi per sampel sebanyak 0,31 kg, dan produksi per plot sebanyak 1,06 kg. Pemberian tepung cangkang telur berpengaruh berbeda nyata terhadap parameter amatan tinggi tanaman umur 6 MST, jumlah cabang umur 6 MST, produksi per sampel, produksi. Pemberian tepung cangkang telur dosis 400 g/plot (T2) menghasilkan tinggi tanaman yaitu 47,94 cm, jumlah cabang sebanyak 11,55 cabang, produksi per sampel sebanyak 0,30 kg, produksi per plot sebanyak 1,01 kg. Interaksi pemberian jamu bumi dan tepung cangkang telur tidak menunjukkan pengaruh berbeda nyata terhadap semua parameter yang diamati. Kata Kunci : Jamu, Cangkang, Kacang Tanah
Copyrights © 2024