Dalam era globalisasi dan persaingan bisnis yang semakin ketat, manajemen rantai pasokan dan distribusi menjadi faktor kunci dalam kesuksesan suatu perusahaan. Penelitian ini bertujuan untuk mengoptimalkan lokasi pusat distribusi alternatif di Kerisidenan Surakarta, sebuah wilayah yang penting dalam pasokan beras di Jawa Tengah, Indonesia. Metode Center of Gravity digunakan sebagai alat analisis utama dalam penelitian ini. Metode ini memungkinkan identifikasi lokasi pusat distribusi yang optimal berdasarkan koordinat geografis konsumen dan jumlah permintaan mereka. Dengan memanfaatkan data permintaan beras konsumen dari daerah Boyolali, Karanganyar, Sragen, Wonogiri, Sukoharjo, Surakarta, dan Klaten, penelitian ini menghasilkan lokasi pusat distribusi yang dapat meminimalkan biaya transportasi dan mempersingkat waktu pengiriman. Selain itu, penelitian ini juga mempertimbangkan aspek keberlanjutan dalam pemilihan lokasi pusat distribusi. Keberlanjutan merupakan isu yang semakin penting dalam lingkup global, dan pemilihan lokasi yang mendukung pengurangan emisi karbon dan efisiensi energi menjadi bagian integral dari penelitian ini. Hasil penelitian ini adalah pemilihan lokasi pusat distribusi alternatif yang akan membantu perusahaan, dalam hal ini PT ABC, untuk meningkatkan efisiensi distribusi beras di wilayah Kerisidenan Surakarta. Dengan lokasi yang optimal, perusahaan dapat memenuhi permintaan konsumen dengan lebih baik, mengurangi biaya distribusi, dan memainkan peran dalam mendukung tujuan keberlanjutan global. Penelitian ini memberikan panduan yang berharga bagi perusahaan dalam manajemen rantai pasokan dan distribusi yang efisien dan berkelanjutan.
Copyrights © 2024