Penelitian ini dimaksudkan untuk mengetahui respon dua ormas Islam terbesar di Indonesia pada saat penerapan asas tunggal Pancasila. Fokus penelitiannya mencakup tanggapan, alasan dan konsekuensi dari Muhammadiyah dan NU terhadap pemberlakuan kebijakan asas tunggal itu. Teori fungsional struktural, teori perubahan organisasi dan adaptasi digunakan sebagai alat analisis, dengan menggunakan pendekatan historis. Ditemukan bahwa baik Muhammadiyah maupun NU sama-sama menerima berlakunya sila tunggal Pancasila dengan alasan dan akibat yang hampir sama meski dalam waktu yang berbeda. NU menerima di awal, sedangkan Muhammadiyah di akhir.
Copyrights © 2023