Sorgum merupakan salah satu jenis bahan pangan pokok yang memiliki kandungan gizi yang tidak kalah dengan padi sehingga tanaman sorgum memiliki potensi yang besar untuk dibudidayakan dan dikembangkan secara komersil karena memiliki daya adaptasi yang luas. Dalam upaya peningkatan produksi sorgum, pemakaian pupukorganik sebagai salah satu upaya dalam mengembangkan pertanian. Bahan organik yang dapat dimanfaatkan sebagai sumber pupukorganik adalah Azolla Azolla mampu menambat N2 dari udara karena berasosiasi dengan sianobakteri (Anabaena azollae) yang hidup di dalam rongga daun Azolla. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh dosis pupuk kompos azolla, pemangkaan daun bagian bawah dan Interaksi antara dosis pupuk kompos azolla dan pemangkasan daun bagian bawah tehadap pertumbuhan dan produksi tanaman sorgum (Sorgum bicolor L.). Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) yang terdiri dari dua faktor dan tiga ulanganr. Dua faktor tersebut yaitu beda umur pemangkasan (P) dalam 2 taraf, yaitu : P0 = tanpa pemankasan, P1 = pangkas umur 60 hst dan dosis pupuk kompos azolla (N) dalam 4 taraf, yaitu : N0 = tanpa kompos, N1 = 150 g/plot, N2 = 300 g/plot, N3 = 450 g/plot. Hasil penelitian menunjukkan interaksi antara perlakuan beda umur pemangkasan dan dosis kompos azolla berpengaruh nyata terhadap pertumbuhan dan produksi tanaman sorgum terbukti pada variabel pengamatan tinggi tanaman, diameter batang, jumlah daun, berat 1000 biji, dan berat biji basah basah.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2023