Kawasan permukiman transmigrasi Kota Palu terletak di Bulupountu Jaya Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah, dihuni transmigran dari berbagai daerah di Indonesia termasuk Pulau Jawa, NTT, NTB dan Sulawesi yang difasilitasi dengan tempat tinggal dan lahan untuk usaha pertanian. Dengan pemberian lahan pertanian tersebut, setiap warga transmigran melakukan budidaya tanaman sayuran sehingga kawasan tersebut menjadi salah satu sentra pertanaman sayuran yang mensuplai kebutuhan sayuran Masyarakat di kota Palu. Namun terdapat beberapa hambatan agronomis dalam mengusahakan tanaman sayur-sayuran yaitu kondisi keterbatasan kesuburan tanah, serta adanya serangan hama dan penyakit. Solusi untuk mengatasi permasalahan tersebut adalah dengan penerapan beberapa tindakan agronomi yang tepat. Program pengabdian kepada masyarakat bertujuan untuk melatih petani membuat dan mengaplikasikan pestisida biorasional untuk pengendalian hama dan penyakit tanaman sayuran dalam mendukung green economy. Metode yang diterapkan adalah pelatihan dan penerapan teknologi yang dilakukan secara partisipatif. Hasil yang dicapai adalah masyarakat mengetahui teknik pembuatan dan pengaplikasian pestisida biorasional berbahan baku tumbuhan kirinyuh Choromolaena odorata L., sehingga produk sayuran yang dihasilkan tidak mengandung residu bahan kimia sintetis sehingga menjadi sehat bila dikonsumsi, serta dalam jangka waktu yang panjang lingkungan pertanian tetap dapat terjaga dalam mendukung green economy.
Copyrights © 2024