Pengelolaan Modal Kerja UMKM Dengan Produk Kearifan Lokal Yang Inovatif

Hastutik, Sri
Yuliana , Rachma
Rokhmawati, Dian

TEMA (Jurnal Tera Ilmu Akuntansi)
Vol. 25 No. 1 (2024)

This research discusses the management of working capital in Micro, Small, and Medium Enterprises (MSMEs) in Indonesia, focusing on the Sambel Pecel BU RAHAYU MSME in Malang. The background of this research is the critical condition of working capital management among MSMEs in Indonesia, where surveys show that many MSMEs only have enough capital to sustain their operations for a maximum of three months. This study aims to examine how innovative working capital management that highlights local wisdom can help business sustainability. The research method used is field research through observation, interviews, and documentation. The results show that effective and innovative working capital management at the Sambel Pecel BU RAHAYU MSME can improve business efficiency and profitability. A good working capital turnover rate enables this business to continuously grow and remain highly competitive. The conclusion of this research emphasizes the importance of working capital in business operations and how local wisdom and innovation can be key factors in the success of MSMEs.   Abstrak: Penelitian ini membahas pengelolaan modal kerja pada Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Indonesia, dengan fokus pada UMKM Sambel Pecel BU RAHAYU di Malang. Latar belakang penelitian ini adalah kondisi kritis pengelolaan modal kerja UMKM di Indonesia, dimana survei menunjukkan bahwa banyak UMKM hanya memiliki modal untuk bertahan maksimal tiga bulan. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji bagaimana pengelolaan modal kerja yang inovatif dengan menonjolkan kearifan lokal dapat membantu keberlanjutan usaha. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian lapangan melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengelolaan modal kerja yang baik dan inovatif pada UMKM Sambel Pecel BU RAHAYU mampu meningkatkan efisiensi dan profitabilitas usaha. Tingkat perputaran modal kerja yang baik memungkinkan usaha ini untuk terus berkembang dan berdaya saing tinggi. Kesimpulan penelitian ini menekankan pentingnya modal kerja dalam menjalankan operasional usaha serta bagaimana kearifan lokal dan inovasi dapat menjadi faktor penentu keberhasilan UMKM.