Maluku adalah sebuah provinsi yang meliputi bagian selatan Kepulauan Maluku, Indonesia. Provinsi ini berbatasan dengan Laut Seram di Utara, Samudra Hindia dan Laut Arafura di Selatan, Papua di Timur, dan Sulawesi di Barat. Provinsi ini memiliki ibu kota bernama Kota Ambon yang semakin hari berkembang menjadi salah satu kawasan strategis di wilayah timur Indonesia. Pasar Mardika saat ini hanya dapat menampung 1500 pedagang dari semua aktivitas para pedagang yang berjumlah 2785. Oleh karena itu Pemerintah kota mengusulkan untuk dapat dilakukan revitalisasi guna mencukupi kebutuhan jumlah pedagang. Pembangunan Pasar Mardika dimulai dengan jenis kontrak Multi Years Contract dengan nilai Rp.122.662.220.059,97, -. Dalam pelaksanaan pembangunan terjadi penambahan biaya 10% dikarenakan adanya perbedaan kondisi eksisting lapangan antara perencanaan dan saat pelaksanaan. Sehingga penelitian ini bertujuan untuk menganalisis risiko dominan yang terjadi dan berpengaruh terhadap adanya penambahan biaya pelaksanaan agar pelaksanaan proyek selanjutnya akan mendapat gambaran agar meminimalisir adanya addendum terhadap penambahan anggaran pelaksanaan. Metode yang digunakan yaitu Severity Index. Hasil dan kesimpulan yang di dapat adalah Terdapat 3 (tiga) risiko paling dominan dengan tingkat risiko tinggi ABSTRACT Maluku is a province covering the southern part of the Maluku Islands, Indonesia. This province borders the Seram Sea to the North, the Indian Ocean and Arafura Sea to the South, Papua to the East, and Sulawesi to the West. This province has a capital city called Ambon City which is increasingly developing into one of the strategic areas in eastern Indonesia. Mardika Market can currently only accommodate 1500 traders out of all 2785 traders' activities. Therefore, the city government is proposing to carry out revitalization to meet the needs of the number of traders. The construction of Mardika Market began with a Multi Years Contract type contract with a value of Rp. 122,662,220,059.97, -. In the construction implementation, there was an additional 10% cost due to differences in existing field conditions between planning and implementation. So this research aims to analyze the dominant risks that occur and influence the addition of implementation costs so that subsequent project implementation will get an idea in order to minimize the existence of addendums to additional implementation budgets. The method used is the Severity Index. The results and conclusions obtained are that there are 3 (three) most dominant risks with a highrisk level Keywords: Dominant Risk, Implementation Costs, Severity Index
Copyrights © 2023