Pendahuluan; Setiap individu dengan diabetes perlu memperhatikan perilaku dietnya melalui pengelolaan makanan dan minuman secara tepat agar dapat mengontrol kadar glukosa darah. Sayangnya, mereka kurang menyadari apa sebenarnya permasalahan yang terjadi terkait dengan manajemen dietnya. Kurangnya pemahamanan tentang manajemen diabetes sering dianggap sebagai penyebab semakin parahnya penyakit. Tujuan; untuk mendeskripsikan perilaku diet pada individu dengan diabetes. Bahan dan Metode; Penelitian ini dilakukan secara kuantitatif dengan desain deskriptif. Sampel diambil secara consecutive pada individu dengan diabetes yang tinggal di wilayah kerja Puskesmas Lamper Tengah Kota Semarang. Data dikumpulkan menggunakan The Self-Management Dietary Behaviors Questionnaire (SMDBQ) pada April - Mei 2022 dengan interpretasi perilakukan dikategorikan tinggi, sedang, dan rendah. Hasil; Sebanyak 105 responden berpartisipasi dalam penelitian di mana lebih banyak responden (53.3%) menderita diabetes 5 tahun dengan rata – rata kadar glukosa darah 221 mg/dL. Lebih dari setengah jumlah responden (50.5%) mempunyai perilaku diet yang rendah dan mayoritas responden tidak pernah mendapatkan kalori makanan yang sesuai. Selain itu, hanya 3% dari responden yang rutin menyediakan makanan mengandung karbohidrat kompleks. Sebanyak 34 responden (32,4%) tidak makan 3 kali sehari. Kesimpulan; Perilaku diet individu dengan diabetes cenderung belum baik sehingga sehingga manajemen diet perlu lebih diperhatikan dalam kehidupan sehari-hari. Selain itu, kesadaran individu dengan diabetes terkait perilaku diet, pemberian edukasi dan monitoring status gizi perlu ditingkatkan untuk mendukung pengontrolan kadar glukosa darah.
Copyrights © 2023