Nori merupakan makanan tradisional Jepang yang terbuat dari lembaran rumput laut kering. Bahan alternatif pembuatan rumput laut yaitu Ulva lactuca dan Eucheuma cottonii. Penambahan surimi ikan kurisi pada pembuatan nori diharapkan dapat meningkatakan karakteristik nori. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh penambahan surimi ikan kurisi terhadap karakteristik nori rumput laut. Serta untuk mengetahui konsentrasi terbaik dari penambahan surimi ikan kurisi untuk memperoleh karakteristik nori yang terbaik. Metode penelitian ini adalah Rancangan Acak Lengkap dengan perlakuan penambahan surimi ikan kurisi 0% (kontrol/A), 2,5% (B), 5% (C) dan 7,5% (D), dengan tiga kali ulangan. Parameter uji meliputi uji hedonik, kuat tarik, kerenyahan, ketebalan, kadar air, kadar protein, kadar lemak dan kadar abu. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan B (2,5% Surimi ikan kurisi) paling disukai panelis dan memiliki karakteristik warna hijau tua, tipis, permukaan halus, mudah dilipat dan memiliki rasa yang gurih dengan nilai hedonik (7,28<µ< 7,40). Karakteristik nori memiliki nilai kuat tarik 6,59±0,43MPa; kerenyahan 257,06±12,91gf; dan ketebalan 207,78±5,85µm; kadar air 15,59 ± 0,48 %; kadar protein 14,76±0,27%; kadar lemak 0,64± 0,40% dan kadar abu 18,99±0,74%. Penambahan surimi ikan kurisi berpengaruh terhadap karakteristik fisika dan kimia nori. Perlakuan penambahan surimi ikan kurisi 2,5% adalah perlakuan terbaik efektif meningkatkan karakteristik nori rumput laut.
Copyrights © 2023