Penelitian ini dilakukan untuk menganalisis pemahaman konsep matematis calon guru matematika dan calon guru madrasah ibtidaiyah. Metode penelitian yang digunakan oleh peneliti adalah deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Calon guru matematika dan calon guru madrasah ibtidaiyah menjadi subjek penelitian, di mana sampel yang diambil sebanyak 2 calon guru. Dalam penelitian ini instrumennya ialah tes pemahaman konsep matematis, pedoman wawancara, dan dokumentasi penelitian. Teknik yang digunakan peneliti untuk menganalisis data adalah analisis data secara kualitatif, meliputi: (1) peneliti menghimpun data tes, mencatat hasil wawancara dan dokumentasi yang berhubungan dengan pemahaman konsep matematis, (2) menyajikan data, berupa hasil tes dari calon guru matematika dan calon guru madrasah ibtidaiyah serta teks naratif dari hasil wawancara tentang kesulitan yang dialami calon guru selama mengerjakan soal, (3) membuat kesimpulan untuk mengetahui perbedaan pemahaman konsep matematis antara calon guru matematika dan calon guru madrasah ibtidaiyah. Hasil penelitian membuktikan bahwa pengerjaan calon guru matematika memakai aturan-aturan aljabar dan calon guru madrasah ibtidaiyah menggunakan cara operasi aljabar, sehingga ditemukan perbedaan pemahaman konsep matematis antara calon guru matematika dan calon guru madrasah ibtidaiyah.
Copyrights © 2024