<![CDATA[Teknologi informasi dan komunikasi telah berkembang pesat dalam beberapa dekade terakhir, yang berarti ada potensi stimulus pertumbuhan ekonomi, terutama di era ekonomi digital. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kondisi dan pengaruh keberadaan TIK terhadap pertumbuhan ekonomi di Indonesia. Penelitian ini menggunakan data sekunder periode 2015-2021 yang bersumber dari Badan Pusat Statistik. Kemudian disusun menjadi data panel dan diolah dengan menggunakan teknik analisis Two Step GMM. Variabel TIK yang digunakan adalah jumlah pengguna internet untuk bekerja per 100 orang, pengguna telepon seluler, dan Indeks Pembangunan TIK. Penelitian ini ditambahkan dengan variabel kontrol berupa Pembentukan Modal Tetap Bruto dan tenaga kerja sesuai dengan teori pertumbuhan ekonomi yang ada. Temuan dari penelitian ini menunjukkan bahwa kondisi perkembangan TIK di Indonesia terus membaik dan meningkat dari segi infrastruktur dan pengguna, yang mengindikasikan bahwa masyarakat sudah terinklusi dengan baik oleh teknologi. Variabel TIK juga memiliki pengaruh yang positif dan signifikan terhadap perekonomian dalam jangka pendek, namun dalam jangka panjang keberadaan telepon seluler belum mampu meningkatkan perekonomian secara signifikan.]]>
Copyrights © 2024
