Ibu menyusui yang bekerja beresiko mengalami gangguan produksi air susu ibu (ASI). Ibu yang kembali bekerja memiliki kecenderungan mengalami penurunan produksi ASI sehingga pemberian ASI secara ekslusif di kalangan ibu pekerja lebih rendah dibandingkan pada ibu yang tidak bekerja. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengeksplorasi hambatan dan dukungan ibu menyusui yang kembali bekerja . Rancangan penelitian ini menggunakan desain fenomenologi dengan menggunakna wawancara mendalam pada ibu yang bekerja di wilayah Kota Bengkulu pada bulan Oktober – Desember 2023. Penelitian ini juga menggunakan teknik synchronous dan asynchronous guna mengurangi barrier teknologi pada informan sejumlah 6 orang informan utama dan 3 orang informan triangulasi. Analisis data yang dilakukan secara manual dengan menggunakan model analisis tematik. Hasil dari penelitian didapatkan 2 tema yaitu Hambatan Dalam Proses Menyusui dan Dukungan Dalam Praktik Menyusui Pada Ibu Bekerja. Melalui informasi ini, dapat dijadikan cuan dalam memberikan konseling pada ibu bekerja sejak dini dan menjadi pertimbangan bagi lembaga kerja untuk melakukan evaluasi dan pertimangan untuk menyediakan dukungan dan fasilitas menyusui bagi ibu pekerja.
Copyrights © 2024