Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menganalisis hasil prediksi metode Altman Z-Score dalam memprediksi financial distress pada perusahaan pertambangan sub sektor minyak dan gas bumi yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2020-2022. Populasi dalam penelitian ini ada 13 perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Sampel penelitian yang terpilih berdasarkan kriteria ada 10 perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2020-2022. Teknik yang digunakan untuk mengumpulkan data dalam penelitian ini adalah metode study pustaka yang berasal dari buku, jurnal atau artikel dan metode dokumentasi dengan menggunakan sumber data sekunder (laporan keuangan) periode 2020-2022. Berdasarkan hasil analisis prediksi financial distress menggunakan metode Altman Z-Score perusahaan pertambangan sub sektor minyak dan gas bumi periode 2020-2022, penulis menarik kesimpulan bahwa terdapat 5 perusahaan yang diprediksi bangkrut yaitu; PT APEX pada tahun 2021 dan 2022, PT ENRG selama tiga tahun berturut-turut, PT ESSA pada tahun 2020, PT MITI pada tahun 2020 dan PT PKPK selama tiga tahun berturut-turut. Adapun beberapa perusahaan pertambangan sub sektor minyak dan gas bumi yang diprediksi berada di grey area (tidak dapat ditentukan apakah perusahaan tersebut sehat ataupun mengalami financial distrees yaitu; PT MEDC dalam tiga tahun berturut-turut, PT APEX pada tahun 2020, PT ESSA pada tahun 2021, PT SURE pada tahun 2022, dan PT RUIS pada tahun 2020 dan 2021. Perusahaan pertambangan sub sektor minyak dan gas bumi yang berada di zona aman (non distress) yaitu; PT ESSA pada tahun 2022, PT ELSA dalam tiga tahun berturut-turut, PT MITI pada tahun 2021 dan tahun 2022, dan PT RUIS pada tahun 2022, dan PT WOWS selama tiga tahun berturut-turut.
Copyrights © 2024