Pasien setelah dilakukan tindakan operasi sectio caesarea cenderung istirahat di tempat tidur dalam jangka waktu yang lama dan merasa ketakutan sehingga tidak melakukan mobilisasi dini. Istirahat di tempat tidur (immobilisasi) dapat menyebabkan dampak buruk bagi pasien salah satunya adalah involutio uteri. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan mobilisasi dini post sectio caesarea dengan involutio uteri. Metode penelitian menggunakan kuantitatif dengan pendekatan cross sectional yang melibatkan 62 responden dengan teknik purposive sampling. Instrumen yang digunakan yaitu kuesioner mobilisasi dini dan lembar obseravsi pengukuran tinggi fundus uteri. Hasil penelitian menunjukkan lebih dari setengah responden melakukan mobilisasi dini dengan baik sebanyak 47 responden (75,8%) dan sebagian besar responden mengalami involutio uteri sesuai masa nifas sebanyak 51 responden (82,3%). Hasil analisis menggunakan uji rank spearmen menunjukkan adanya hubungan yang signifikan antara mobilisasi dini post sectio caesarea dengan variabel penurunan involutio uteri (p-value 0,035) dengan kekuatan hubungan anatar dua veraibel tersebut sedang (r 0,427). Saran tenaga kesehatan khusunya perawat perlu memfasilitasi dan memberikan penguatan kepada pasien untuk melakukan mobilisasi dini post sectio caesarea.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2023