Laut Jawa merupakan salah satu perairan yang memiliki kepadatan lalu lintas laut tinggi yang membutuhkan informasi batimetri yang lebih akurat. Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan peta kombinasi yang lebih baik dari pada batimetri PUSHIDROSAL dan GEBCO di Laut Jawa. Data yang digunakan pada penelitian ini yaitu data satellite altimetry yaitu GEBCO, dan data hasil survei lapangan yang diperoleh dari PUSHIDROSAL. Analisis regresi digunakan untuk mendapatkan model keterkaitan antara peta PUSHIDROSAL dan GEBCO. Berdasarkan hasil analisis, diperoleh model regresi yaitu y = 0,7383x - 0,2958 dengan nilai koefisien determinasi (R ²) = 0,8163 dan nilai koefisien korelasi (r) = 0,9035 atau 90,35 %. Berdasarkan hasil penerapan model diketahui bahwa perbedaan kedalaman antara peta GEBCO dengan peta kombinasi terdapat di area pesisir dengan nilai sebesar 8 meter dan rata "“ rata perbedaan selisih kedalaman sebesar 9.67 meter.Kata kunci: GEBCO; satelit altimetri; PUSHIDROSAL; Batimetri
Copyrights © 2024