Organisasi memberi motivasi yang dapat memuaskan pegawai untuk meningkatkan kinerja mereka. Penelitian ini bertujuan menganalisis pengaruh motivasi dan gaya kepemimpinan terhadap kinerja pegawai dengan kepuasan kerja sebagai variabel intervening. Penelitian ini merupakan penelitian korelasional. Populasi penelitian adalah seluruh pegawai negeri sipil yang bekerja di Dinas Pendidikan Kabupaten Tasikmalaya pada tahun 2022. Teknik sampling secara sensus sehingga jumlah sampel sebanyak 100 responden. Pengujian hipotesis penelitian dilakukan dengan pendekatan Structural Equation Model (SEM) berbasis Partial least square (PLS). Hasil penelitian menunjukkan motivasi dan gaya kepemimpinan berpengaruh terhadap kepuasan kerja dan kinerja pegawai. Kepuasan kerja berpengaruh terhadap kinerja pegawai. Namun, kepuasan kerja bukan sebagai variabel intervening yang mempengaruhi motivasi terhadap kinerja dan gaya kepemimpinan terhadap kinerja. Oleh karena itu, disarankan untuk mengembangkan program pelatihan kepemimpinan yang fokus pada gaya kepemimpinan efektif, seperti transformasional atau demokratis, serta melibatkan strategi motivasi karyawan yang mencakup insentif, pengakuan kinerja, dan pengembangan karir
Copyrights © 2024