Cendawan entomopatogen adalah organisme heterotrof yang hidup sebagai parasit pada serangga dan juga mempunyai sifat patogenik (penyebab penyakit) pada serangga atau hama. Tanah merupakan salah satu tempat untuk melihat keberadaan cendawan entomopatogen di alam. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui cendawan entomopatogen apa saja yang terdapat pada perkebunan kakao dan tanah liquifaksi. Penilitian dilaksanakan pada bulan juli 2019 sampai november 2019 di perkebunan kakao desa loru dan tanah liquifaksi jono oge kecamatan Sigi Biromaru kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah. Identifikasi dilakukan di Laboratorium Hama Penyakit tanaman Fakultas Pertanian, Universitas Tadulako, Palu.dua tahap, yaitu tahap pertama mengambil pupa C. cramerella dan sampel tanah dari perkebunan kakao dan tanah liquifaksi, di bawa ke laboratorium, kemudian tahap kedua pupa yang terinfeksi patogen di isolasi kemudian di amati jenis jamur apa yang menginfeksi. Cendawan entomopatogen yang di koleksi dari lahan perkebunan kakao dan tanah liquifaksi, berjumlah 18 isolat. Dari hasil identifikasi cendawan entomopatogen ditemukan 3 genus yaitu Aspergilus pada perkebunan kakao di lapisan tanah 0-5 cm A, 5-10 cm B, 5-10 cm B, 10-15cm C, dan ditanah liquifaksi terdapat genus Aspergilus pada lapisan tanah 0-5 cm A. Genus Vertilicium pada perkebunan kakao pada lapisan tanah 0-5 cm B, 0-5 cm C, 5-10 cm A dan 10-15 cm A, Beauveria pada tanah liquifaksi pertanaman kakao di lapisan tanah 5-10 cm c.
Copyrights © 2024