Motor induksi merupakan jenis motor listrik yang paling umum digunakan di sektor industri. Aspek penting dari kinerja motor induksi adalah pada saat start-up, arus starting motor dapat mencapai 5 hingga 7 kali dari arus nominal, menyebabkan tekanan mekanis dan beban pada sistem kelistrikan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis optimalisasi kinerja motor induksi tehadap arus starting motor, torsi starting motor dan efisiensi daya ditinjau dari perbandingan metode pengasutan soft starter dan inverter. Metode penelitian mencakup studi literatur, observasi, pengumpulan data, perancangan simulasi dengan ETAP 19.0.1, pengujian, dan analisis hasil simulasi. Hasil menunjukkan soft starter meningkatkan arus secara bertahap, dengan arus puncak 351% dalam 6 detik dan stabil pada detik 9. Sedangkan inverter lebih cepat, dengan arus puncak 263% dalam 0,67 detik dan stabil dalam 7 detik. Pada torsi starting motor, soft starter menaikkan torsi bertahap hingga puncak dengan nilai 132% dan stabil di detik 7, sedangkan inverter, menaikkan torsi dengan cepat, mencapai puncak dengan nilai 216.5% dan stabil pada detik 1.2. Dari segi efisiensi inverter lebih unggul dibandingkan dengan penggunaan soft starter. Hasil perhitungan menggunakan data pengukuran langsung menunjukkan nilai efisiensi pada inverter mencapai 92,04%, sedangkan dari hasil simulasi sebesar 90,18%.
Copyrights © 2024