<![CDATA[Penelitian ini bertujuan untuk melihat sejauh mana tingkatan partisipasi masyarakat dalam pengelolaan sampah di Kota Payakumbuh, penelitian ini juga melihat faktor-faktor yang mendukung dan menghambat partisipasi masyarakat dalam pengelolaan sampah. Penelitian dilakukan di Kota Payakumbuh bulan Juni sampai dengan Juli 2024, Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode Deskriptif Kulitatif dengan pendekatan Studi kasus. Data yang digunakan terdiri dari data primer dan data sekunder cara pengumpulan data melalui wawancara dan studi kepustakaan. Analisis data dilakukan dengan menggunakan teknik analisa data Milles and Hubermen mulai dari pengumpulan data, reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukan bahwa 1) Partisipasi masyarakat dalam pemilahan sampah sudah dilaksanakan akan tetapi tingkat partisipasinya masih rendah , 2) hasil penelitian tentang prinsip 3R yaitu a) Reduce sudah mulai dilakukan hanya pada sekolah-sekolah sekolah adiwiyata, b) Reuse mulai dilaksanakan oleh sebagian warga kendati masih juga rendah partisipasinya, dan c) Recycle lebih banyak ditopang oleh sektor informal. Kesimpulan yang diambil bahwa Peran serta masyarakat baru sebatas menerima instruksi saja, belum pada tahap inisiatif dan inovasi jadi perlu sosialisasi yang lebih intens dan pemerintah harus memperbanyak sosialisasi kelingkup masyarakat yang lebih dalam.]]>
Copyrights © 2024
