Penelitian ini mengeksplorasi faktor-faktor yang berkontribusi terhadap tingkat kualitas audit dalam konteks lingkungan perusahaan, dengan fokus pada pengaruh Komite Audit, auditor yang mengkhususkan diri, dan periode keanggotaan dalam proses audit. Metodologi penelitian yang digunakan lebih bersifat kualitatif, memanfaatkan data-data deskriptif serta analisis mendalam. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Komite Audit, dengan fungsi pengawasan dan peningkatan transparansi, memiliki peran signifikan dalam Meningkatkan mutu dari proses audit. Selain itu, spesialisasi auditor juga diidentifikasi sebagai faktor kunci dalam memperbaiki kualitas audit, dikarenakan keahlian spesifik yang mereka punya dalam suatu area tertentu. Saat ini, durasi pemeriksaan terkait erat dengan potensi pertentangan kepentingan dan pengaruh terhadap kemandirian auditor, yang langsung memengaruhi mutu hasil audit. Kesimpulannya, Penelitian ini menyediakan wawasan yang lebih mendalam mengenai interaksi faktor-faktor yang memengaruhi kualitas audit, yang bisa menjadi dasar bagi perusahaan dan regulator untuk meningkatkan standar audit dan tata kelola perusahaan secara keseluruhan.
Copyrights © 2024