Penelitian dilakukan dengan tujuan mengetahui ada tidaknya perbedaan yang signifkan dalam penggunaan SPayLater dengan variabel demografi (generasi, jenis kelamin, pendapatan, dan tingkat pendidikan). Metode kuantitatif sebagai metodde dalam penelitian, serta menggunakan desain komparatif untuk menganalisis perbedaan tersebut. Hasilnya tidak ada perbedaan signifikan penggunaan SPayLater antara generasi milenial dan generasi Z, kelompok berpendapatan rendah dan tinggi, serta tingkat pendidikan rendah dan tinggi. Namun, ada perbedaan signifikan penggunaan SPayLater antara laki-laki dan perempuan. Peneliti selanjutnya disarankan untuk memperluas lokasi dan konteks penelitian, termasuk melihat perbedaan penggunaan SPayLater berdasarkan lokasi geografis antara perkotaan dan pedesaan, membandingkan penggunaan SPayLater dengan layanan serupa dari penyedia lain, serta memperluas variabel menggunakan faktor lain yang mungkin mempengaruhi penggunaan SPayLater.
Copyrights © 2024