Sebagai salah satu komoditas utama perdagangan dunia, kopi menjadi salah satu sektor pertanian yang menjanjikan untuk perkembangan devisa negara. Penelitian dilakukan dengan berfokus untuk melihat hubungan antara variabel inflasi, kurs, FDI dan GDP terhadap ekspor kopi . Data berupa data panel sekunder yang diperoleh dari website World Bank dan Trend Economy dengan periode waktu 2001 hingga 2022. Metode analisis dalam penelitian adalah regresi data panel Seemingly Unrelated Regression (SUR) dengan alat analisis berupa aplikasi STATA 14. Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel inflasi tidak memiliki pengaruh terhadap ekspor kopi. Variabel kurs dan GDP memberikan pengaruh positif yang signifikan terhadap ekspor kopi, sedangkan variabel FDI memberikan pengaruh negatif yang signifikan terhadap ekspor kopi.
Copyrights © 2024