Perawat merupakan salah satu kelompok sumber daya manusia (SDM) di rumah sakit yang memiliki jumlah paling banyak dan sebagai tenaga kesehatan yang paling lama berinteraksi secara langsung dengan klien. Dengan demikian pelayanan keperawatan turut berperan dalam menentukan kualitas pelayanan kesehatan di rumah sakit. Sebagai ujung tombak dalam pengelolaan pelayanan keperawatan, kepala ruangan berperan dalam melaksanakan supervisi klinis untuk mengendalikan kinerja perawat dan kualitas pelayanan keperawatan. Penelitian ini dilakukan untuk menganalisis penerapan supervisi klinik kepala ruangan terhadap peningkatan mutu pelayanan keperawatan. Metode yang digunakan adalah literatur review. Penelusuran artikel melalui database PubMed, Science Direct, EBSCO, J-Stor dan ProQuest. Didapatkan sebanyak 10 artikel yang kemudian dilakukan ekstraksi. Kesemua artikel mengakui adanya hubungan antara supervisi dengan mutu pelayanan keperawatan yang dinilai melalui kinerja perawat, karena dengan adanya pelaksanaan supervisi keperawatan yang baik maka perawat pelaksana senantiasa melaksanakan tugasnya dengan baik dalam pemberian asuhan keperawatan, tindakan keperawatan, maupun perencanaan pasien pulang dikarenakan perawat pelaksana merasa memiliki tanggung jawab dan termotivasi dalam setiap pelaksanaan tugasnya sehingga mutu pelayanan keperawatan yang tinggi dapat tercapai. terdapat hubungan yang signifikan pada penerapan supervisi kepala ruangan terhadap mutu pelayanan keperawatan. Supervisi yang baik adalah dengan mengaplikasikan model supervisi keperawatan dibandingkan tanpa menggunakan model. Mutu pelayanan perawat dapat dinilai dari pelaksanaan asuhan keperawatan sejak pasien masuk ke rumah sakit sampai dengan perencanaan kepulangan pasien yang ditetapkan dengan discharge planning.
Copyrights © 2024