Pada proses produksinya PT XYZ masih menggunakan aktivitas MMH yang berperan dominan pemindahan barang secara manual.pekerja yang melakukan aktivitas barang dapat menyebabkan penyakit cidera terlebih jika pekerjaan tersebut tidak dilakukan dengan benar. Penelitian ini bertujuan untuk mengurangi terjadinya terjadinya cidera pada pekerja, Penelitian dilakukan dengan mengumpulkan data keluhan pekerja menggunakan kuesioner Nordic Body Map, kemudian mengidentifikasi postur kerja pekerja menggunakan pendekatan metode Rapid Entire Body Assessment (REBA) untuk mengetahui berapa level resikonya. Hasil dari penelitian menunjukkan terdapat adanya keluhan yang di rasakan oleh pekerja hasil kuesioner Nordic Body Map Xiaoxiao terdapat beberapa keluhan level agak sakit dengan nilai 22,96% , level sakit dengan nilai 12,6% dan level sangat sakit dengan nilai 3,15%. Hasil analisis penilaian postur pekerja yang tergolong kategori 2 berarti berbahaya level sedang, beresiko menyebabkan cidera pada pekerja, sehingga perlu dilakukan perbaikan yaitu pada aktivitas kerja pencucian simplisia, Pengambilan bahan baku yang telah di rebus dan memasukan kedalam mesin peras dan aktivitas kerja menekan simplsia agar lebih cepat terperas, sedangka postur pekerja yang masuk pada kategori 3 berarti berbahaya level tinggi, beresiko menyebabkan cidera pada pekerja dan perlu dilakukan perbaikan secepatnya yaitu, pada aktivitas kerja pengambilan hasil pemerasan dan memasukan hasil pemerasan kedalam mesin evavorasi
Copyrights © 2024