Pandemi Covid-19 telah melumpuhkah hampir seluruh sektor dan sendi kehidupan masyarakat termasuk provinsi Jawa Timur terutama pada mobilitas sosial dan sektor perekonomian. Pandemi menimbulkan terjadinya peningkatan pengangguran dan menjadikan seseorang lebih mudah berada dalam kondisi miskin yang secara agregat akan meningkatkan jumlah penduduk miskin. Oleh karena dampak Covid-19 terhadap perekonomian yang sangat luas, perlu dilakukan analisis perubahan jumlah penduduk miskin di Jawa Timur pada sebelum dan sesudah pandemi. Hal tersebut bertujuan untuk mengidentifikasi seberapa besar perubahan jumlah penduduk miskin dan pengaruh pandemi bagi kondisi perekonomian penduduk Jawa Timur. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan sumber data yang digunakan adalah data sekunder. Hasilnya penduduk miskin di Jawa Timur dipengaruhi oleh beberapa faktor seperti pembatasan lapangan pekerjaan, PHK, kurangnya produktivitas akibat terjangkit Covid-19, dll. Tahun 2019 jumlah penduduk miskin di Jawa Timur berjumlah 4.112,25 ribu jiwa atau sebesar 10,37% sementara setelah pandemi Covid-19 jumlah penduduk miskin meningkat menjadi 4.572,73atau 11,40% pada tahun 2021
Copyrights © 2022