Pentingnya peran nilai tukar baik bagi negara maju maupun negara berkembang, mendorong upaya untuk menjaga nilai tukar suatu negara dalam keadaan yang relatif stabil. Kestabilan nilai tukar mata uang juga dipengaruhi oleh sistem nilai tukar yang dianut oleh suatu negara. Fenomena yang sering terjadi sehubungan dengan fluktuasi nilai tukar nilai mata uang yang tidak menentu. Perubahan nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat yang terjadi di Indonesia pada penerapan sistem nilai tukar mengambang bebas dipengaruhi oleh faktor ekonomi fundamental dan faktor ekonomi non fundamental. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis seberapa besar faktor inflasi, jumlah uang beredar (M2), dan nilai ekspor mempengaruhi nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat. Hasil analisis termasuk variabel inflasi tidak berpengaruh signifikan positif terhadap nilai tukar, sedangkan jumlah uang beredar (M2) berpengaruh signifikan positif terhadap nilai tukar dan nilai ekspor berpengaruh signifikan negatif terhadap nilai tukar .
Copyrights © 2016