Reagen widal yang sering digunakan di Laboratorium klinik ada 2 yaitu reagen T dan F. Di beberapa tempat baik di laboratorium rumah sakit maupun laboratorium puskesmas yang menggunakan reagen T dan reagen F. Tujuan dari penelitian ini untukmembandingkan hasil pemeriksaan widal menggunakan reagen T dan F. Metode dalam penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan jenis penelitian yang digunakan adalah crossectional analitik. Jenis data yang digunakan adalah data primer berupa hasil penelitian dan data sekunder berupa data-data dari literatur, buku-buku dan jurnal. Teknik pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling, dengan asumsi jumlah sampel sebesar 29 sampel. Hasil penelitian menunjukkan perbandingan pemeriksaan widal menggunakan reagen T dan F jika pada antigen O nilai signifikansi dua sisi (α) = 0.001 < 0.005 dimana H0 ditolak dan Ha diterima, yang berarti terdapat perbedaan hasil pemeriksaan widal antigen O menggunakan kedua reagen tersebut. Begitu juga pada antigen H nilai signifikansi dua sisi (α) = 0.046 < 0.005 dimana H0 ditolak dan Ha diterima, yang berarti Terdapat Perbedaan hasil pemeriksaan widal antigen H menggunakan reagen T dan F.
Copyrights © 2024