Carpal Tunnel Syndrome (CTS) yaitu hambatan pada pergelangan tangan, terjadi karena penyempitan terowongan karpal. Gejala yang dialami pada pengidap CTS yaitu nyeri, kesemutan, dan mati rasa. Jenis penelitian adalah kuntitatif dengan metode cross sectional. Jumlah sampel sebanyak 72 pengendara ojek online yang diambil nenggunakan Non Probability Sampling yaitu teknik Accidental Sampling. Hasil penelitian ini menunjukan sebagian besar pengendara ojek online mengalami gejala Carpal Tunnel Syndrome sebanyak 55 pengendara (76,4%), kategori masa tua ≥ 30 tahun sebanyak 47 pengendara (65,3%), status gizi tidak normal sebanyak 37 pengendara (51,4%), jenis kelamin laki-laki sebanyak 64 pengendara (88,9%), gerakan berulang ≥ 30 kali sebanyak 46 pengendara (63,9%), waktu kerja > 8 jam sebanyak 52 pengendara (72,2%), masa kerja > 4 tahun sebanyak 41 pengendara (56,9%). Hasil bivariat didapatkan variabel yang terdapat berhubungan dengan gejala Carpal Tunnel Syndrome yaitu usia (P-Value = 0,007), status gizi (P-Value = 0,019), gerakan berulang (P-Value = 0,002), waktu kerja (P-Value = 0,004), masa kerja (P-Value = 0,000) dan variabel jenis kelamin yang tidak terdapat hubungan dengan gejala Carpal Tunnel Syndrome (P-Value = 0,671). Disarankan bagi pengendara ojek online selalu melakukan pemanasan pada otot tangan serta mengistirahatkan tangan selama 15-20 menit.
Copyrights © 2024