Desa Galesong Baru menjadi tempat strategis karena memiliki kekayaan budaya yang dapat meningkatkan pendapatan perekonomian masyarakat setempat, namun potensi tersebut belum dimanfaatkan secara optimal. Permasalahan yang terdapat di Desa Galesong Baru yaitu tidak adanya komunitas rumah nelayan, kurangnya literasi masyarakat mengenai budaya, serta rendahnya kemampuan adaptasi teknologi. Oleh sebab itu dibutuhkan solusi untuk mengatasi permasalahan tersebut. Metode yang digunakan dalam kegiatan ini adalah on the job training (belajar sambil bekerja) bersama dengan masyarakat untuk menerapkan program Desa Budaya melalui: (1) Sosialisasi kegiatan PPK ORMAWA dengan melakukan pengenalan konsep Desa Budaya kepada masyarakat, (2) Pembentukan koral (Komunitas Rumah Nelayan) sebagai wadah dalam melanjutkan program kerja yang berkelanjutan, (3) Penyusunan program kerja koral bersama tim pelaksana, (4) Pelatihan dan Pendampingan terhadap pelaksanaan program kerja koral, (5) Workshop budaya patorani pada nelayan, (6) Sosialisasi transformasi alat tangkap telur ikan dari tradisional menjadi lebih modern, (7) penyuluhan pembuatan pakaja modern, (8) Sosialisasi pengelolahan hasil tangkap dalam pendapatan masyarakat, (9) Pembuatan 5 pojok literasi budaya sebagai upaya meningkatan pengetahuan Budaya masyarakat, (10) workshop kebudayaan Galesong, (11) Pergelaran Seni Budaya tradisional Galesong. Selama menjalankan program tim pelaksana akan melakukan pemberdayaan kepada masyarakat terkait pemanfaatan kebudayaan untuk meningkatkan kesejahteraan ekonomi masyarakat. di desa Desa Galesong Baru sendiri memiliki kebijakan mengenai budaya dimana setiap kegiatan kegiatan yang bernuansa budaya harus mendapat izin dari pemangku adat galesong atau dikenal dengan Karaeng Galesong
Copyrights © 2024