ABSTRAK Pertumbuhan dan Perkembangan merupakan dua peristiwa yang berbeda, yaitu tumbuh dan berkembang, dimana masa balita merupakan ”Golden Age Period” terutama di usia 0-2 tahun karena perkembangan otak telah mencapai 80%. Kebutuhan dasar anak untuk tumbuh dan berkembang telah dikelompokkan menjadi tiga yaitu Asah, Asih dan Asuh. Urgensi dari kegiatan ini yaitu mengoptimalkan peran kader posyandu sebagai ujung tombak di masyarakat dalam meningkatkan tumbuh kembang balita. Keterampilan kader Posyandu di Kampung Pertanian dalam stimulasi tumbuh kembang balita dengan memanfaatkan permainan edukatif masih kurang, masyarakat merasa dimudahkan dengan game-game yang ada di gadged. Pengabdian ini bertujuan mengoptimalkan tumbuh kembang balita di kampung pertanian melalui penguatkan keterampilan kader posyadu melalui APE (Alat Permainan Edukatif). Metode yang digunakan adalah ceramah dan demonstrasi deteksi dini tumbuh kembang dan membuat APE dari bahan bekas. Hasil yang capai dari pengabdian ini adalah peningkatan pengetahuan masyarakat tentang stimulasi tumbuh kembang balita serta peningkatan kemampuan dan keterampilan masyarakat dalam membuat serta memanfaatkan APE sebagai sarana stimulasi pertumbuhan dan perkembangan anak. Kesimpulan dalam pengabdian masyarakat ini yaitu kegiatan pengabdian masyarakat telah memberikan sumbangsih inovasi program dan intervensi yang tepat dalam meningkatkan kesehatan keluarga dan komunitas dalam mengoptimalkan tumbuh kembang balita. Saran yang diberikan tetap menjalinnya kerjasama yang terprogram antara pihak desa dengan petugas kesehatan serta melakukan edukasi berkesinambungan baik di kepada kader kesehatan dan juga masyarakat. Kata Kunci: Tumbuh, Kembang, Balita ABSTRACT Growth and Development are two different events, namely growth and development, where toddlerhood is the "Golden Age Period" especially at the age of 0-2 years because brain development has reached 80%. The basic needs of children to grow and develop have been grouped into three, namely Sharpening, Asih and Nurturing. The urgency of this activity is to optimize the role of posyandu cadres as the spearhead in the community in improving the growth and development of toddlers. The skills of Posyandu cadres in Agricultural Villages in stimulating the growth and development of toddlers by utilizing educational games are still lacking, the community feels facilitated by the games in gadged. This service aims to optimize the growth and development of toddlers in agricultural villages through strengthening the skills of posyadu cadres through APE (Educational Game Tools). The method used is a lecture and demonstration of early detection of growth and development and making APE from used materials. The results achieved from this service are an increase in public knowledge about stimulation of the growth and development of toddlers as well as an increase in the ability and skills of the community in making and utilizing APE as a means of stimulating children's growth and development. The conclusion in this community service is that community service activities have contributed to program innovations and appropriate interventions in improving the health of families and communities in optimizing the growth and development of toddlers. The advice given continues to establish programmatic cooperation between the village and health workers and carry out continuous education both to health cadres and the community. Keywords: Growth, Development, Toddlers
Copyrights © 2024