<![CDATA[Penelitian ini bertujuan untuk membantu menilai efektifitas pengelolaan aset tetap perusahaan terhadap pendapatan dan laba perusahaan. Objek yang diteliti dari proyek ini adalah laporan keuangan dari 3 perusahaan retail yang telah go publik dan terdaftar di bursa efek Indonesia selama periode tahun 2019 s/d 2022 dengan berfokus pada pendapatan, laba bersih komprehensif, dan aset tetap yang tertera pada laporan keuangan. Variabel independen-nya adalah aset tetap dan dependen-nya adalah laba bersih komprehensif. Metode penelitian menggunakan analisis deskriptif pada rasio atas laba bersih terhadap total aset tetap. Melalui penelitian ini diketahui bahwa kebijakan perusahaan terhadap perkembangan nilai aset tetap tidak selalu berbanding lurus dengan peningkatan nilai rasio atas laba bersih perusahaan tersebut. Pada masa COVID-19, Ace Hardware mengurangi nilai aset tetapnya sebesar 4.8 billion, namun keuntungannya justru berkembang sebesar 5.9 billion. Berbanding terbalik dengan Hero di tahun 2021 yang mengalami pertambahan jumlah nilai aset tetap sebesar 450 billion yang membantu perushaan memperbaiki performa pendapatanya sebesar 236 billion. Dalam penelitian ini menggunakan data laporan keuangan dari periode 2019 s/d 2022 sebagai penilaian atas action perushaaan saat sebelum COVID-19, menghadapi kondisi kritis COVID-19, dan pasaca COVID-19 sebagai upaya perbaikan atas kondisi perushaaan.]]>
Copyrights © 2024
