Pengetahuan yang tidak tepat mengenai manfaat memberikan ASI secara eksklusif termasuk manfaat kolostrum pada awal pemberian ASI Eksklusif dapat menimbulkan kurangnya ketertarikan dan motivasi ibu untuk memberikan ASI Eksklusif pada bayinya. Persentase pemberian ASI Eksklusif terendah tahun 2021 di Kota Banjarmasin terdata di Puskesmas Pekauman sebesar 4,79%.Menganalisis hubungan pengetahuan ibu tentang manfaat kolostrum dengan keberhasilan pemberian ASI Eksklusif pada bayi usia ≥ 6 bulan di wilayah kerja Puskesmas Pekauman. Penelitian kuantitatif dengan rancangan survei analitik dan pendekatan cross sectional ini dilakukan pada 30 ibu menyusui yang mempunyai bayi usia ≥ 6 bulan di Puskesmas Pekauman dengan teknik purposive sampling dan dianalisa dengan uji korelasi Kolmogorov Smirnov karena tidak memenuhi syarat uji chi square. Sebagian besar responden memiliki pengetahuan kurang dengan jumlah 12 orang (40%), dan tidak memberikan ASI Eksklusif dengan jumlah 17 dari 30 orang (56,7%). Analisa uji hipotesis secara bivariate menunjukkan nilai p = 0,017. Ada hubungan pengetahuan ibu tentang manfaat kolostrum dengan keberhasilan pemberian ASI Eksklusif pada bayi usia ≥ 6 bulan di wilayah kerja Puskesmas Pekauman.
Copyrights © 2024