Konsentrasi industri mengacu pada sejauh mana sejumlah perusahaan besar mendominasi suatu pasar, yang dapat memengaruhi struktur pasar, penetapan harga, dan inovasi. Tingginya tingkat konsentrasi sering dikaitkan dengan berkurangnya persaingan, yang memengaruhi dinamika pasar, harga produk, serta kemampuan industri untuk berinovasi. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif deskriptif, dengan menyajikan data secara alami dan sesuai dengan kondisi lapangan. Melalui pendekatan ini, data diolah serta dianalisis untuk menggambarkan realitas terhadap fenomena yang sedang diteliti. Selain itu, penelitian ini juga memanfaatkan penelitian pustaka untuk memperkuat landasan teori dan kajian pustaka yang mendukung penelitian. Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi bagaimana konsentrasi industri berdampak pada struktur pasar, harga, dan inovasi, dengan menganalisis definisi, klasifikasi, faktor-faktor yang memengaruhi, serta metode pengukurannya. Studi ini juga membahas berbagai metode untuk mengukur konsentrasi, termasuk indeks Herfindahl-Hirschman dan rasio konsentrasi. Hasil penelitian mengungkap bahwa meningkatnya konsentrasi industri cenderung menurunkan persaingan harga, memperkuat dominasi perusahaan besar, serta mengurangi motivasi untuk berinovasi, meski dalam beberapa kasus dapat memicu inovasi di segmen tertentu. Selain itu, penelitian ini menemukan bahwa konsentrasi industry juga berdampak signifikan, baik dari segi harga maupun ketersediaan produk. Studi ini menawarkan pandangan baru tentang hubungan antara struktur pasar dan inovasi dalam konteks konsentrasi industri, dengan fokus pada dampaknya bagi konsumen.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2024